Tampang

Tarif Air Bersih di Jakarta Bakal Naik, PJ Gubernur 17 Tahun Gak Naik

25 Des 2024 15:43 wib. 48
0 0
Tarif Air Bersih di Jakarta Bakal Naik, PJ Gubernur 17 Tahun Gak Naik
Sumber foto: Google

Tampang.com | Tarif air bersih di Jakarta dipastikan mengalami kenaikan pada Januari 2025. Kenaikan tarif ini akan mulai ditagihkan ke rekening pelanggan per Maret 2025. Langkah ini didukung oleh Penjabat Gubernur Jakarta, Teguh Setyabudi. Selain PPN 12%, tarif air bersih dari Perusahaan Air Minum (PAM) Jaya juga bakal mengalami kenaikan.

Keputusan ini tentu saja menuai beragam reaksi dari masyarakat, terutama karena tarif air bersih yang selama 17 tahun tidak mengalami kenaikan. Berbagai spekulasi dan pertanyaan pun muncul terkait dengan alasan kenaikan tarif air bersih ini. Penjabat Gubernur Jakarta, Teguh Setyabudi, menjelaskan bahwa kenaikan tarif air bersih ini diperlukan untuk mendukung penyediaan air bersih yang lebih baik dan memadai bagi seluruh warga Jakarta.

Menurut Teguh Setyabudi, selain kebutuhan akan pemeliharaan sumber air, kenaikan tarif juga diperlukan untuk melakukan perbaikan infrastruktur yang sudah tua dan juga untuk meningkatkan kapasitas penyediaan air bersih. PAM Jaya perlu mengadopsi teknologi terbaru untuk memastikan kualitas air bersih yang disalurkan kepada masyarakat Jakarta tetap terjaga.

Kenaikan tarif air bersih ini juga sejalan dengan upaya pemerintah Jakarta dalam mencari sumber pendanaan alternatif, mengingat adanya keterbatasan APBN dan APBD. Melalui sumber pendanaan yang lebih besar, diharapkan PAM Jaya dapat lebih leluasa untuk melakukan berbagai inovasi dan peningkatan kualitas layanan air bersih kepada masyarakat.

<123>

#HOT

0 Komentar

Belum ada komentar di artikel ini, jadilah yang pertama untuk memberikan komentar.

BERITA TERKAIT

BACA BERITA LAINNYA

POLLING

Dampak PPN 12% ke Rakyat, Positif atau Negatif?