Kemudian, ada pula orangutan Sumatera dan orangutan Tapanuli (Pongo abelii dan Pongo tapanuliensis) yang juga termasuk dalam hewan langka yang masih ada hingga sekarang. Kedua spesies orangutan ini memiliki populasi yang terus merosot karena perambahan hutan, perburuan, dan perdagangan ilegal. Perlindungan terhadap habitat alami orangutan serta penegakan hukum terhadap perburuan ilegal menjadi kunci untuk menjaga kelangsungan hidup orangutan Sumatera dan orangutan Tapanuli.
Selain spesies-spesies di atas, masih banyak hewan langka lainnya yang tetap bertahan hingga saat ini meskipun terus dihadapkan pada ancaman. Langkah-langkah konservasi dan perlindungan terhadap hewan-hewan langka tersebut perlu terus diperkuat agar dapat melindungi keberlangsungan hidup mereka di alam liar.
Hingga sekarang, upaya konservasi dan perlindungan terhadap hewan langka menjadi semakin penting untuk mencegah kepunahan spesies-spesies tersebut. Perlindungan habitat alaminya, penegakan hukum terhadap perburuan ilegal, serta peningkatan kesadaran masyarakat akan pentingnya melestarikan hewan langka menjadi kunci dalam upaya pelestarian keanekaragaman hayati. Dengan menjaga keberlangsungan hidup hewan-hewan langka, kita juga menjaga keseimbangan ekosistem dan keberlanjutan kehidupan di bumi ini.
Hewan-hewan langka yang masih ada hingga sekarang merupakan anugerah alam yang perlu dijaga dan dilestarikan. Langkah-langkah perlindungan terhadap hewan-hewan langka tersebut menjadi tanggung jawab bersama bagi kita sebagai manusia untuk memastikan bahwa spesies-spesies ini tetap dapat hidup dan berkembang di bumi ini.