Pihak berwenang China menekankan bahwa uji coba ini sejalan dengan kebijakan luar negeri China yang menekankan perdamaian dan stabilitas di kawasan. China berkomitmen untuk menjaga perdamaian dan stabilitas, sambil tetap mengembangkan kemampuan pertahanan nasional. Uji coba rudal balistik antarbenua ini dianggap sebagai bagian dari upaya China dalam memperkuat keamanan di kawasan Asia Pasifik.
Reaksi internasional terhadap uji coba ini sudah mulai bermunculan. Beberapa negara mungkin menyoroti tindakan China dalam menguji coba rudal balistik ini, sementara negara lain mungkin lebih memilih untuk menunggu informasi lebih lanjut sebelum memberikan tanggapan. Kecemasan terhadap perkembangan militer China juga menjadi perhatian internasional, mengingat posisi China sebagai salah satu kekuatan ekonomi dan militer terbesar di dunia.
Dengan uji coba ini, China juga ingin menunjukkan kepada dunia bahwa mereka memiliki kemampuan teknologi militer yang mumpuni. Uji coba rudal balistik antarbenua ke Samudera Pasifik ini dapat dianggap sebagai pesan bahwa China siap untuk mempertahankan kepentingan dan keamanan nasionalnya.
Dalam konteks geopolitik global saat ini, tindakan China dalam menguji coba rudal ini menjadi sorotan. Ke depannya, reaksi dan tanggapan dari negara-negara lain terhadap uji coba ini akan menjadi hal yang menarik untuk diamati. Kehadiran China sebagai kekuatan militer yang dominan di kawasan Asia Pasifik menjadi salah satu faktor yang patut diperhatikan dalam perspektif keamanan dan geopolitik global.