Namun, di balik kekuatan fisiknya, Benteng VOC juga menyimpan kisah-kisah tragis. Dalam perjalanannya, VOC turut memengaruhi kehidupan masyarakat sekitar, baik dari segi ekonomi maupun budaya. Kehadiran VOC di Pelabuhan Sunda Kelapa tidak hanya membawa pengaruh positif, tetapi juga menimbulkan konflik dan penderitaan bagi masyarakat pribumi.
Kisah-kisah di balik Benteng VOC juga mencerminkan kekuatan dan kekayaan budaya maritim Nusantara. Pelabuhan Sunda Kelapa menjadi tempat bertemunya berbagai budaya dari dalam dan luar Nusantara. Para pedagang Tionghoa, Arab, dan India berdagang di pelabuhan ini, menciptakan keragaman budaya yang sangat kaya. Budaya Maritim Nusantara tercermin dalam aktivitas perdagangan yang terjadi di Pelabuhan Sunda Kelapa, di mana berbagai jenis komoditas seperti rempah-rempah, tekstil, dan barang-barang dari berbagai suku bangsa diperdagangkan.
Hingga kini, Benteng VOC di Pelabuhan Sunda Kelapa tetap menjadi saksi bisu dari kejayaan maritim Nusantara yang kaya akan sejarah. Berbagai upaya pelestarian dilakukan untuk menjaga keberadaan benteng ini sebagai bagian dari warisan budaya maritim Nusantara. Melalui pengertian akan kisah di balik Benteng VOC, kita dapat memahami lebih dalam tentang peran serta pengaruh Belanda dalam perkembangan budaya maritim di Nusantara.