Tampang

5 Makanan yang Sebaiknya Tak Dinikmati Bersama Matcha

26 Mei 2025 11:45 wib. 34
0 0
5 Makanan yang Sebaiknya Tak Dinikmati Bersama Matcha
Sumber foto: Google

Matcha memang sedang naik daun belakangan ini. Teh hijau yang berasal dari Jepang ini tidak hanya terkenal karena warnanya yang hijau menarik, tetapi juga karena cita rasanya yang unik serta segudang manfaatnya. Matcha kaya akan antioksidan, memiliki sifat detoksifikasi, dan bisa membantu meningkatkan konsentrasi. Namun, meskipun matcha sangat bermanfaat, ada beberapa jenis makanan yang sebaiknya tidak dikonsumsi bersamaan dengan matcha. Menggabungkan matcha dengan makanan tertentu bisa mengurangi manfaatnya atau bahkan berisiko mengganggu kesehatan kita. Berikut adalah lima makanan yang sebaiknya dihindari untuk dinikmati bersamaan dengan matcha:

 1. Produk Olahan Susu

Susu dan produk olahan susu seperti yogurt atau krim sebaiknya tidak dicampur dengan matcha. Kalsium dalam susu dapat mengikat flavonoid dan catechin yang terdapat dalam matcha, sehingga mengurangi efek positif dari antioksidan yang ada dalam teh hijau ini. Selain itu, jika Anda memiliki intoleransi laktosa, mengkonsumsi produk olahan susu bersama matcha bisa menyebabkan masalah pencernaan. Jadi, pastikan untuk menikmati matcha tanpa tambahan susu agar khasiatnya tetap maksimal.

 2. Makanan yang Tinggi Zat Besi

Jika Anda mengonsumsi makanan tinggi zat besi seperti daging merah atau bayam bersamaan dengan matcha, Anda mungkin tidak mendapatkan manfaat penuh dari zat besi tersebut. Tanin yang terkandung dalam matcha dapat menghambat penyerapan zat besi dalam tubuh. Hal ini terutama penting bagi mereka yang bergantung pada sumber nabati untuk zat besi, seperti vegetarian dan vegan. Oleh karena itu, sebaiknya pisahkan konsumsi matcha dan makanan tinggi zat besi, terutama jika Anda mengkhawatirkan masalah defisiensi zat besi.

<123>

#HOT

0 Komentar

Belum ada komentar di artikel ini, jadilah yang pertama untuk memberikan komentar.

BERITA TERKAIT

BACA BERITA LAINNYA

POLLING

Dampak PPN 12% ke Rakyat, Positif atau Negatif?