Jangan pernah sepelekan sedikit atau sebentar! Kemarin aku mengalami kejadian yang cukup membuatku kaget ketika hendak pergi ke kantor. Pagi itu aku berangkat menggunakan jasa ojek online. Driver yang mengantarku sebenarnya mengendarai motor dengan cukup hati-hati. Ini terbukti sekitar hampir separuh dari perjalanan berangkat kerjaku, aman! Nah, di jalan raya utama, tiba-tiba driverku mengerem mendadak dan itu terjadi dengan cepatnya. Karena motor yang kutumpangi mengerem mendadak, ini berimbas ke motor yang ada di belakangku. Kaki kananku yang terkena akibatnya. Sambil menahan sakit, aku bertanya kepada driverku mengenai penyebab rem mendadaknya. Ternyata, ini adalah akibat motor yang di depanku. Motor tersebut menghindari sebuah botol minum yang entah mengapa tiba-tiba ada di jalan raya utama itu.
Botol minum yang tampaknya terjatuh entah dari kendaraan yang mana. Benda kecil dan sepele yang ternyata bisa mengakibatkan sesuatu yang bisa membuat orang lain celaka. Aku jadi ingat peristiwa lainnya dahulu sebelum ini, ketika melihat seseorang yang membawa belanjaan yang cukup banyak di bagian depan motornya. Ia tetap ‘memaksakan’ membawa belajaan tersebut tanpa mengepaknya dengan rapi dan aman. Ia berdalih, bahwa jarak dari supermarket ke rumahnya sangat dekat dan sebentar, jadi tak perlu mengepak belajnaan dengan rapi dan aman. Dengan ‘seadanya’ juga aman kok. Terbayang jika semua orang yang berkendara memiliki pemikiran seperti itu. Bukan tidak mungkin ada banyak benda-benda kecil lainnya yang bisa saja jatuh tanpa sengaja ke jalan. Dan jangan tanya lagi kemungkinan apa yang bisa terjadi setelahnya.
Betapa jangan remehkan sedikit atau sebentar. Bisa jadi di waktu sedikit atau sebentar itu lah terjadi ‘sesuatu’. Mungkin sesuatu itu bisa jadi bukan terjadi pada kita. namun ingatlah bahwa kita tidak hidup tidak sendirian. Seperti peristiwa botol minum yang terjatuh. Mungkin akibat yang dialami pemilik botol minum hanya kehilangan botolnya. Namun bagi lingkungan (baca: pemakai jalan) ada kerugian yang diakibatkan hal kecil tersebut. Tertiblah dan bijaksanalah dalam melakukan sesuatu. Jangan sepelekan hal yang menurutmu kecil karena dari yang kecil itu bisa terjadi hal-hal yang besar.
