Sophia, nama yang mungkin sudah tidak asing lagi bagi banyak orang. Robot humanoid ini telah menjadi sensasi global sejak pertama kali diperkenalkan pada tahun 2016. Dibuat oleh Hanson Robotics, Sophia memukau dunia dengan kemampuannya untuk berinteraksi dan berkomunikasi layaknya manusia.
Dengan wajah yang realistis dan ekspresif, Sophia mampu menirukan emosi dan gerakan manusia dengan sangat natural. Hal ini dimungkinkan berkat kecerdasan buatan (AI) yang canggih, pengolahan data visual, dan pengenalan wajah yang tertanam dalam dirinya. Sophia mampu belajar dan beradaptasi dengan informasi baru, membuatnya semakin cerdas dan mampu berinteraksi dengan cara yang lebih kompleks.
Kemampuan Sophia tidak hanya terbatas pada percakapan. Robot ini juga dapat mempelajari tugas-tugas baru dan menyelesaikannya dengan presisi. Dia bahkan mampu mengenali orang dan mengingat percakapan sebelumnya, membangun hubungan yang lebih personal dengan penggunanya.
