Superintelligence bukanlah sekadar AI biasa seperti chatbot atau asisten virtual. Ini adalah bentuk AI yang mampu belajar, menganalisis, dan membuat keputusan secara mandiri dengan kecepatan dan akurasi yang tak terbayangkan oleh otak manusia. Bahkan, potensi risiko dan keuntungannya telah lama menjadi perdebatan dalam komunitas ilmiah dan teknologi global.
Bergabungnya Alexandr Wang ke dalam laboratorium ini diyakini akan memberikan lompatan signifikan dalam pengembangan AI Meta. Meski baik Meta maupun Scale AI belum memberikan komentar resmi, sinyal-sinyal dari berbagai laporan menunjukkan bahwa keduanya tengah menyusun strategi besar.
Komitmen Besar Meta: Infrastruktur hingga Puluhan Miliar Dolar
Tak tanggung-tanggung, Meta telah menyatakan akan mengalokasikan hingga US$65 miliar hanya untuk membangun infrastruktur AI sepanjang tahun 2025. Investasi jumbo ini termasuk pengembangan pusat data, pembelian chip AI seperti NVIDIA H100, serta perekrutan talenta terbaik dunia.
Ini adalah strategi besar yang dilakukan Meta untuk tidak hanya bersaing dengan perusahaan seperti OpenAI, Google DeepMind, dan Anthropic, tetapi juga untuk menciptakan AI yang lebih mandiri dan “cerdas” dari teknologi manapun yang pernah ada.
Scale AI: Pilar Kunci dalam Ekosistem AI Dunia
Scale AI sendiri berperan penting dalam menyediakan data berkualitas tinggi yang diperlukan untuk melatih model AI. Teknologi mereka membantu mengatur, melabeli, dan membersihkan data agar bisa dimanfaatkan secara optimal oleh algoritma machine learning.
Dalam proyek superintelligence Meta, kemampuan inilah yang akan sangat krusial. Tanpa data yang tepat dan bersih, AI tidak akan bisa belajar dengan akurat. Di sinilah keahlian Wang dan perusahaannya dipandang sebagai aset strategis.
Ambisi Meta: Dari Media Sosial ke Pusat Inovasi AI
Langkah Meta untuk menjadikan dirinya sebagai pemain utama dalam dunia AI bukanlah sesuatu yang mengejutkan. Setelah sukses besar di ranah media sosial melalui Facebook, Instagram, dan WhatsApp, perusahaan ini ingin mengukuhkan posisi sebagai pelopor teknologi masa depan.