Tampang.com | Dunia kecerdasan buatan kini tak hanya mengejar kecepatan dan ketepatan, tetapi juga kemampuan untuk memahami perasaan manusia. Teknologi yang dikenal sebagai Artificial Emotional Intelligence atau AI emosional tengah menjadi perbincangan hangat karena kemampuannya untuk mengenali, menafsirkan, dan merespons emosi manusia secara real-time.
Jika selama ini AI hanya bekerja berdasarkan data logis dan statistik, maka generasi baru ini membawa elemen empati buatan ke dalam interaksi manusia-mesin. Tak hanya memahami perintah, AI kini bisa membaca ekspresi wajah, intonasi suara, hingga bahasa tubuh, lalu menyesuaikan responsnya dengan kondisi emosional pengguna.
Apa Itu AI Emosional?
AI emosional adalah cabang dari kecerdasan buatan yang fokus pada kemampuan sistem untuk mendeteksi dan menanggapi emosi manusia. Teknologi ini menggabungkan pengenalan wajah, analisis suara, serta pemrosesan bahasa alami (NLP) untuk membentuk interaksi yang lebih manusiawi.
AI ini tidak hanya mengerti apa yang dikatakan pengguna, tetapi juga bagaimana perasaan mereka saat mengatakannya. Dengan begitu, respons yang diberikan terasa lebih empatik dan personal.
Teknologi yang Digunakan dalam AI Emosional