Huawei kembali menggebrak pasar smartphone global dengan memperkenalkan lini flagship terbarunya, seri Pura 80, yang diklaim sebagai salah satu inovasi paling canggih dari perusahaan teknologi asal Tiongkok tersebut. Peluncuran ini tidak hanya mempertegas posisi Huawei di pasar ponsel premium, tapi juga menjadi sinyal serius bahwa mereka tengah menyusun strategi besar untuk merebut kembali dominasi pasar, meski masih dibayangi sanksi dari pemerintah Amerika Serikat.
Tiga Varian Premium dengan Harga Fantastis
Seri Huawei Pura 80 terdiri dari beberapa model: Pura 80 Pro, Pura 80 Pro+, dan Pura 80 Ultra. Model Pro dijual mulai 6.499 yuan atau sekitar Rp 14,6 juta, sementara Pro+ ditawarkan dengan harga 7.999 yuan (sekitar Rp 18 juta). Kedua model ini akan tersedia untuk konsumen mulai 14 Juni 2025.
Bagi mereka yang menginginkan pengalaman paling premium, Huawei juga menyiapkan model Pura 80 Ultra dengan harga 9.999 yuan (sekitar Rp 22,5 juta) dan akan dirilis pada 26 Juni 2025. Sementara versi standar dari Pura 80 akan menyusul pada bulan Juli.
Kamera Super Canggih dengan Teknologi Xmage
Salah satu daya tarik utama seri Pura 80 adalah sektor kameranya yang revolusioner. Huawei menyematkan teknologi Xmage yang telah disempurnakan, mencakup lensa ultra wide-angle dan telefoto makro, serta sistem AI pintar yang dapat mengenali objek dan menyajikan informasi secara otomatis kepada pengguna.
Kamera utamanya menggunakan sensor RYYB 50MP berukuran 1 inci, memberikan kualitas foto superior, terutama dalam kondisi minim cahaya. Tak hanya itu, Huawei mengklaim pemrosesan gambar pada seri Pura 80 mengalami peningkatan hingga 200% dibanding generasi sebelumnya, terutama dalam aspek pengurangan noise dan peningkatan warna.
Khusus untuk model Ultra, Huawei menghadirkan teknologi TCG triple-real-time fusion yang mampu meningkatkan jangkauan dinamis hingga 16EV. Ini membuat ponsel dapat menangkap gambar dengan sangat detail di berbagai kondisi cahaya—bahkan yang ekstrem sekalipun.