Selain itu, Gideon juga terus berusaha mengatasi trauma masa kecilnya yang masih membekas dalam dirinya. Ia menganggap bahwa pengalaman pahit yang dialaminya dahulu adalah bagian dari rencana Tuhan yang menyempurnakan kehidupannya sebagai manusia. Maka dari itu, ia terus berusaha untuk menjadi sosok yang lebih baik, tidak hanya bagi dirinya sendiri, tetapi juga bagi orang-orang di sekitarnya.
Dalam kehidupan sehari-hari, Gideon Simanjuntak terus berjuang untuk meraih keadilan. Ia tetap menjadi pendeta yang melayani jemaatnya dengan sepenuh hati meskipun reputasinya sedang tercemar. Kehadirannya di tengah-tengah jemaatnya menjadi penguat bagi dirinya untuk terus bertahan dalam menghadapi segala cobaan yang menimpa.
Di tengah guncangan yang menghantui kehidupannya, Gideon Simanjuntak tetap menjadi sosok yang pantang menyerah. Ia percaya bahwa kebenaran akan selalu menang, meskipun prosesnya mungkin memakan waktu dan tenaga. Terlepas dari semua tuduhan dan bully yang ia alami, Gideon Simanjuntak adalah contoh nyata tentang keberanian dan ketabahan dalam menghadapi cobaan kehidupan.
Kisah hidup Gideon Simanjuntak memberikan pelajaran berharga bahwa tidak ada kehidupan yang bebas dari masalah. Namun, yang terpenting adalah bagaimana kita menghadapi dan mengatasi masalah tersebut.