Dalam menghadapi masalah yang berkaitan dengan ajaran agama, terutama dalam hal bid'ah dan penafsiran terhadap tindakan cium tangan ulama dan guru, umat Islam diingatkan untuk senantiasa menjaga sikap inklusif, penuh dengan hikmah, dan menghormati perbedaan pendapat di antara mereka. Keharmonisan antar umat Islam di tengah keragaman perspektif akan menjadi kunci penting dalam menjaga tegaknya persatuan umat.
Meskipun masalah bid'ah, cium tangan, dan ulama menjadi perbincangan yang memicu kontroversi, sangatlah penting bagi umat Islam untuk memahami bahwa dalam ajaran agama terdapat ruang luas bagi interpretasi dan penafsiran yang beragam. Mendalami pengetahuan agama, menghormati ulama dan guru, serta menjaga kemuliaan sikap dalam berselisih pendapat merupakan langkah penting dalam merawat persatuan umat dan keharmonisan umat beragama.