Seperti yang diberitakan kemarin atas kejadiaan penyerangan Gereja Santa Lidwina, di Sleman Yogyakarta, Joko Widodo (Jokowi) Presiden Indonesia angkat suara terkait penyerangan terhadap pemuka agama yang kerapkali terjadi. Jokowi menegaskan bahwa aparat telah diminta untuk melakukan tindakan tegas bagi pelaku penyerangan.
"Saya sudah perintahkan kepada aparat untuk bertindak tegas dan negara menjamin penegakan konstitusi secara terus menerus," tegas Jokowi di Gedung Pancasila, Kemenlu, Jakarta, Senin (12/2).
Presiden Jokowi menekankan bahwa pemerintah akan menjadi kebebasan umat beragama dalam menjalankan ibadahnya. Oleh karena itu, tidak boleh ada oknum atau kelompok tertentu yang membatasi, mengganggu pemeluk agama dalam menjalankan ibadahnya.