Pemimpin tertinggi Iran Ayatollah Ali Khamenei memimpin sholat jenazah Presiden Iran, Ebrahim Raisi dan rombongan yang tewas dalam kecelakaan helikopter Bell-212. Sejumlah pejabat yang ikut dalam prosesi tersebut tampak tak kuasa menahan kesedihan, terutama Mohammad Mokhber yang menangis tersedu-sedu.
Kecelakaan tragis yang menewaskan Presiden Iran, Ebrahim Raisi, serta pejabat tinggi pemerintahan lainnya, menimbulkan duka mendalam bagi rakyat Iran. Presiden sementara Iran, Mohammad Mokhber, pecah dalam tangis di depan jenazah sahabat dan rekannya yang telah lama dikenalnya.
Minggu pagi yang seharusnya penuh keceriaan, berubah menjadi hari duka bagi Iran, ketika berita tragis tentang kecelakaan helikopter yang menewaskan Presiden Raisi, Menteri Pertahanan Ahmad Vahidi, Menteri Jalan Raya Rangraz Mansour Razavi, serta sejumlah pejabat lainnya tersebar luas. Helikopter Bell-212 tempur itu jatuh ketika melintasi wilayah di dekat perbatasan Iran. Kepergian mendadak para pejabat tinggi pemerintahan ini mengejutkan banyak orang dan menimbulkan kesedihan mendalam di seluruh negeri.