Tampang

Kejahatan Jokowi dalam Perspektif Hasto versus Rocky Gerung

4 Apr 2024 20:46 wib. 198
0 0
syahganda

Kejahatan tersebut berkaitan dengan hancurnya demokrasi; penyalahgunaan kekuasaan untuk kepentingan keluarga; melanggar konstitusi; memenjarakan ulama dan aktifis; menyuburkan korupsi di Indonesia, bahkan dengan skala triliunan; dan membuat oligarki merajalela merampas tambang-tambang dan sumberdaya alam kita. Hasto mensejajarkan Jokowi dengan Suharto, yang ditumbangkan rakyat pada tahun 1998 lalu.

Menariknya, Hasto pada saat bersamaan mengatakan bahwa tidak ada problem antara Megawati dan Prabowo Subianto, pemenang pilpres versi KPU. Hal ini menunjukkan fokus Hasto hanya menyerang Jokowi dan keluarganya saja. 

Sebelum Hasto, penyematan Jokowi sebagai penjahat dilakukan oleh Rocky Gerung. Dalam pidatonya di hadapan pimpinan Serikat Buruh KSPSI, pimpinan Jumhur Hidayat, beberapa bulan sebelum pemilu lalu, Rocky mengatakan bahwa Jokowi tidak memikirkan keselamatan bangsa. Cawe-cawe Jokowi yang marak saat itu, hanyalah bukti bahwa Jokowi sibuk dengan upayanya sendiri untuk kepentingan sendiri. Buruh yang marah karena ditindas melalui UU Omnibus Law Cipta Kerja, menurut Rocky harus turun ke jalan, memacatkan jalan-jalan, memberontak. Jokowi adalah Bajingan Tolol, kata Rocky.

Meskipun banyak orang orang yang mengkritik atau bahkan menghina Jokowi, terutama dari kalangan aktivis Koalisi Aksi Menyelamatkan Indonesia (KAMI) sepanjang Jokowi berkuasa, namun hanya Hasto dan Rocky lah yang melakukan suatu kecaman level tertinggi.

0 Komentar

Belum ada komentar di artikel ini, jadilah yang pertama untuk memberikan komentar.

BERITA TERKAIT

BACA BERITA LAINNYA

POLLING

Apakah Aturan Pemilu Perlu Direvisi?