Keberhasilan kesepakatan ini menandai kemitraan yang lebih kuat antara kedua negara, terlebih dalam konteks peningkatan kemitraan bilateral dalam bidang pertahanan dan keamanan. Turkiye, sebagai negara yang terus meningkatkan kapasitas industri pertahanannya, berharap dapat berbagi teknologi dan pengetahuan dengan Indonesia melalui proyek ini. Hal ini sejalan dengan tujuan Indonesia untuk memperkuat pertahanannya dan mengurangi ketergantungan pada negara lain dalam hal pemasokan alat utama sistem senjata (alutsista).
Erdogan juga menyatakan bahwa kerja sama ini akan membawa manfaat ekonomi yang signifikan bagi kedua negara. Dalam jangka panjang, proyek ini tidak hanya akan menciptakan lapangan kerja di sektor pertahanan tetapi juga meningkatkan kemampuan industri lokal Indonesia dalam bidang teknologi tinggi. Selain itu, transfer teknologi yang dihasilkan dari proyek ini diharapkan dapat mendorong inovasi di sektor lain.
Kedua negara juga menunjukkan komitmen untuk saling mendukung dalam berbagai isu global dan regional. Semangat solidaritas dan persahabatan ini diharapkan dapat memperkuat hubungan bilateral yang telah terjalin selama ini. Pada acara penandatanganan kesepakatan, Erdogan mengungkapkan harapan bahwa kerja sama ini bisa menjadi contoh bagi negara-negara lain dalam membangun hubungan yang saling menguntungkan.