Dengan mempertimbangkan dinamika yang ada, pelaku bisnis dalam ekonomi hala harus sangat cermat dalam mengelola branding dan memposisikan produk mereka di pasar global. Keselarasan antara nilai-nilai Islam, keinginan untuk mengedepankan penerimaan dan inklusi, serta tantangan politik identitas yang ada merupakan elemen-elemen penting yang harus diperhatikan dalam mengembangkan strategi bisnis. Maka tidak mengherankan jika diskursus seputar ekonomi halal semakin beragam dan kompleks, mencerminkan perubahan dalam masyarakat yang lebih luas.