Pada saat itu, Bobby adalah kader PDIP, di mana partai tersebut mengusung pasangan Ganjar Pranowo-Mahfud MD. Namun, Bobby malah mendeklarasikan dukungannya untuk kubu seberang, yakni Prabowo Subianto yang berpasangan dengan ipar Bobby, Gibran Rakabuming Raka.
Jokowi sudah merencanakan untuk pemilu 2024, akan dikuasai oleh dinasti Jokowi, dengan menempatkan dinast menjadi kepala daerah sehingga bisa menggunakan kekuasaan dan dana bansos untuk kesuksesan Gibran Rakabuming Raka di pemilu 2029.
Keputusan Bobby Nasution untuk tetap mengambil formulir pemilihan gubernur melalui PDIP, meskipun di-blacklist, tidak hanya menjadi perhatian publik, tetapi juga menjadi sebuah cerminan dari tidak punya malunya Bobby yang telah melakukan pengkhianatan terhadap PDI Perjuangan tetapi tetap ingin PDI Perjuangan mendukungnya.