Tampang.com | Pemerintah Kabupaten Jember menaikkan alokasi anggaran untuk JFC dari yang semula Rp 1,5 miliar menjadi Rp 1,9 miliar. Kepala Dinas Pariwisata dan Budaya (Disparbud) Jember, Bambang Rudianto, menjelaskan bahwa penambahan ini berasal dari hasil efisiensi internal yang dilakukan pemda.
“Tambahan Rp 400 juta ini dialokasikan karena JFC adalah salah satu event unggulan yang memiliki efek berantai besar bagi perekonomian lokal,” ujarnya, Kamis (17/4/2025).
JFC, Simbol Internasional Jember
Bambang menegaskan bahwa JFC bukan hanya festival lokal, tapi telah menjadi ikon Jember di mata nasional dan internasional. Dukungan terhadap JFC juga datang dari berbagai pihak, termasuk Kementerian Pariwisata hingga negara seperti Jepang.
“JFC berpotensi meningkatkan kunjungan wisatawan, mendongkrak omzet UMKM, dan meningkatkan okupansi hotel. Jadi ini investasi strategis untuk ekonomi daerah,” tambahnya.