Sapa, yang terletak di tengah pemandangan cantik di Vietnam Utara, adalah tempat yang amat mempesona. Meskipun Vietnam dikenal dengan iklim musim hujan tropisnya, Sapa menjadi sebuah pengecualian unik. Di sini, musim dingin kadang-kadang memberkati kota ini dengan selimut salju, mengubahnya menjadi sebuah negeri dongeng musim dingin yang memesona.
Salju di Sapa adalah pemandangan langka, dan para pengunjung bisa menikmati keindahan yang mengingatkan pada kisah-kisah dongeng. Bayangkan berada di dalam adegan dari Snow Queen karya Andersen: pemandangan terbentang dengan atap-atap yang terlindungi salju, hutan-hutan, taman-taman, dan jalan-jalan berliku. Di pagi hari, kabut misterius mengelilingi seluruh kota, menambahkan nuansa gaib. Ketika matahari terbit, kabut itu menghilang, memperlihatkan dunia yang masih dihiasi butir-butir salju.
Salju yang turun di Sapa biasanya terjadi pada bulan Desember dan Januari ketika suhu udara turun hingga di bawah titik beku. Selain mengubah pemandangan menjadi magis, salju di Sapa juga memberikan pengalaman baru bagi para wisatawan. Banyak kegiatan menarik yang bisa dilakukan selama musim salju, seperti berjalan-jalan di tengah hamparan salju putih, menikmati pemandangan kota yang diselimuti salju dari ketinggian, atau berinteraksi dengan masyarakat lokal yang sedang beraktivitas di tengah salju.
Selain keindahan alamnya yang menakjubkan, Sapa juga dikenal dengan keberagaman budaya dan tradisi suku-suku di sekitarnya. Suku H'mong dan Dao adalah dua suku yang mendominasi wilayah ini, dan wisatawan seringkali tertarik untuk belajar lebih dalam tentang kebudayaan dan gaya hidup mereka. Selain itu, Sapa juga menawarkan berbagai trekking dan hiking yang memungkinkan para pengunjung untuk menjelajahi pegunungan, lembah, dan sawah-sawah terasering yang memukau.
