3. Ekspresi Emosi: Sajak seringkali menjadi media ekspresi emosi dan perasaan sang penulis, mulai dari kesedihan, kegembiraan, kecintaan, atau kekecewaan.
4. Singkat dan Padat: Sajak seringkali disajikan secara singkat namun padat, sehingga mampu menyampaikan makna yang dalam dalam jumlah kata yang terbatas.
Fungsi Sajak
Sajak memiliki beragam fungsi yang memengaruhi keberadaannya dalam kehidupan manusia. Beberapa fungsi sajak antara lain:
1. Menghibur: Sajak telah lama menjadi sarana hiburan bagi pembaca. Melalui keindahan bahasanya, sajak mampu memberikan hiburan yang mendalam.
2. Menyampaikan Makna: Sajak juga digunakan sebagai media untuk menyampaikan makna atau pesan tertentu. Sebuah sajak seringkali dapat memuat muatan filosofis, psikologis, sosial, atau politis.
3. Merefleksikan Kehidupan: Sajak seringkali menjadi cerminan dari keadaan sosial, politik, dan budaya suatu zaman. Melalui sajak, penulis dapat merefleksikan realitas kehidupan.
4. Sebagai Ekspresi Seni: Sajak juga dipandang sebagai bentuk ekspresi seni yang indah. Melalui padanan kata-kata yang indah, sajak mencerminkan keindahan bahasa dan imajinasi.
Contoh Sajak Terkenal
Sebagai penutup, berikut adalah sebagian dari sajak terkenal karya penyair terkenal dunia, Pablo Neruda, yang berjudul "Aku Dapat Menulis Sajak Terbesar":