Seleksi Penerimaan Murid Baru (SPMB) untuk jenjang SMA dan SMK Tahun 2025 di wilayah Jawa Tengah (Jateng) menunjukkan hasil yang menarik perhatian. Dari total 224.925 calon murid baru (CMB), hanya sebagian yang berhasil lolos seleksi, sementara sebanyak 64.352 CMB harus menerima kenyataan bahwa mereka tidak diterima di sekolah negeri.
Daya tampung sekolah negeri di Jateng pada tahun ini mencapai angka 229.804 kursi, yang menunjukkan kemampuan lembaga pendidikan negeri dalam menampung lulusan SMP dan MTs di daerah tersebut. SPMB 2025 menjadi ajang kompetisi yang diikuti oleh ratusan ribu siswa dari berbagai lokasi di Jateng, mencerminkan antusiasme dan harapan untuk melanjutkan pendidikan ke tingkat yang lebih tinggi.
Syamsudin Isnaeni, Sekretaris Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Disdikbud) Provinsi Jateng, menegaskan bahwa bagi mereka yang belum berhasil masuk ke sekolah negeri, masih ada pilihan untuk melanjutkan pendidikan di sekolah swasta. Baik sekolah yang telah bermitra dengan pemerintah maupun yang dikelola secara mandiri tetap memberikan kesempatan yang baik bagi para pelajar. “Sebuah pilihan yang berharga adalah melanjutkan ke sekolah swasta, yang pada dasarnya juga bisa membantu memenuhi kebutuhan pendidikan di Jateng,” tuturnya dalam pernyataan resmi pada Rabu, 25 Juni.