Kesehatan mental siswa menjadi perhatian penting selama pandemi. Rasa cemas, stres, dan kebosanan akibat pembatasan sosial dan perubahan cara belajar dapat mempengaruhi kesehatan mental siswa. Untuk itu, banyak sekolah yang mulai menyediakan layanan konseling dan dukungan psikologis secara online. Guru juga diajak untuk lebih peka terhadap tanda-tanda stres pada siswa dan memberikan dukungan yang diperlukan. Selain itu, program-program yang mendukung kesejahteraan mental, seperti meditasi dan aktivitas relaksasi, mulai diperkenalkan dalam kurikulum.
Manajemen waktu dan disiplin diri menjadi kunci keberhasilan dalam pembelajaran daring. Tanpa rutinitas sekolah yang ketat, banyak siswa merasa kesulitan untuk mengatur waktu belajar mereka sendiri. Orang tua berperan penting dalam membantu anak-anak mereka menetapkan jadwal belajar yang teratur dan menciptakan lingkungan belajar yang kondusif di rumah. Guru juga memberikan panduan dan strategi kepada siswa untuk mengelola waktu mereka dengan baik, seperti membuat daftar tugas, menetapkan tujuan harian, dan mengambil istirahat secara teratur.
Selain itu, evaluasi pembelajaran juga mengalami perubahan signifikan selama pandemi. Dengan pembelajaran jarak jauh, metode tradisional seperti ujian tertulis menjadi kurang efektif. Guru harus mencari cara alternatif untuk menilai pemahaman dan kemajuan siswa, seperti tugas proyek, presentasi online, dan portofolio digital. Penilaian formatif, di mana siswa diberikan umpan balik secara berkala, menjadi lebih penting untuk memastikan mereka tetap berada di jalur yang benar.
Kolaborasi antara sekolah dan orang tua juga menjadi faktor kunci dalam menghadapi tantangan pendidikan selama pandemi. Orang tua diharapkan lebih terlibat dalam proses belajar anak-anak mereka dan bekerja sama dengan guru untuk mendukung pembelajaran di rumah. Komunikasi yang efektif antara sekolah dan orang tua melalui berbagai platform, seperti email, aplikasi pesan, dan pertemuan virtual, sangat penting untuk memastikan bahwa semua pihak terinformasi dengan baik dan dapat bekerja sama untuk kepentingan terbaik siswa.