Awalnya, perubahan tersebut diasumsikan hanya terjadi pada wanita karena adanya perimenopause. Namun, ternyata juga dialami pada pria di kelompok usia yang sama. Hal ini menunjukkan bahwa meskipun menopause atau pre-menopause mungkin berkontribusi pada perubahan yang diamati pada wanita di usia pertengahan 40-an, mungkin ada faktor lain yang lebih signifikan yang menjadi pengaruh perubahan ini, baik pada pria atau wanita, ujar Xiatao Shen, mantan peneliti pasca doktoral di sekolah kedokteran Stanford.
Para peneliti menemukan gelombang perubahan pertama terkait molekul pada penyakit kardiovaskular dan kemampuan metabolisme kafein, alkohol, dan lipid. Gelombang kedua terkait kekebalan tubuh, metabolisme karbohidrat, dan fungsi ginjal.
Perubahan pada usia 44 tahun dan 60 tahun juga menjelaskan adanya peningkatan masalah kesehatan pada manusia. Oleh karena itu, pemahaman akan perubahan ini dapat membantu meningkatkan strategi kesehatan, terutama dalam pencegahan penyakit-penyakit terkait penuaan.