Tampang

Kenali Bahaya BPA dalam Botol Plastik dan Cara Menghindarinya

11 Agu 2025 09:20 wib. 26
0 0
Minum
Sumber foto: Canva

Botol plastik sudah jadi bagian tak terpisahkan dari kehidupan sehari-hari kita. Praktis, ringan, dan mudah dibawa ke mana-mana. Namun, di balik kemudahannya, ada satu senyawa kimia yang sering jadi perhatian, yaitu Bisphenol A (BPA). Senyawa ini banyak digunakan dalam pembuatan plastik polikarbonat dan resin epoksi. Meskipun sering dianggap aman, paparan BPA, terutama dari botol plastik, bisa menimbulkan berbagai risiko kesehatan. Penting untuk memahami bahayanya dan mengambil langkah-langkah pencegahan.

Apa Itu BPA dan Bagaimana Senyawa Ini Berbahaya?

BPA adalah bahan kimia industri yang telah digunakan sejak tahun 1950-an untuk membuat plastik keras dan bening yang dikenal sebagai polikarbonat. Plastik ini biasanya digunakan untuk botol minum, wadah makanan, dan botol susu bayi. Selain itu, BPA juga dipakai dalam lapisan resin epoksi yang melapisi bagian dalam kaleng makanan dan minuman.

Masalahnya muncul karena BPA dapat "luruh" (leaching) atau berpindah dari plastik ke dalam makanan atau minuman yang bersentuhan dengannya. Proses peluruhan ini bisa meningkat secara signifikan saat wadah plastik dipanaskan, dicuci dengan air panas, atau terkena goresan.

Bahaya utama BPA terletak pada kemampuannya meniru hormon estrogen di dalam tubuh. Karena punya struktur yang mirip, BPA bisa mengganggu sistem endokrin (sistem hormon) tubuh. Gangguan ini, meski dalam jumlah kecil, dapat memicu berbagai masalah kesehatan, terutama pada bayi, anak-anak, dan janin.

<123>

#HOT

0 Komentar

Belum ada komentar di artikel ini, jadilah yang pertama untuk memberikan komentar.

BERITA TERKAIT

BACA BERITA LAINNYA

Tahu Isi
0 Suka, 0 Komentar, 23 Jul 2024

POLLING

Dampak PPN 12% ke Rakyat, Positif atau Negatif?