3. Kanker Mulut, Tenggorokan, dan Paru-paru
Merokok merupakan faktor risiko utama untuk berbagai jenis kanker, termasuk kanker mulut, tenggorokan, dan paru-paru. Zat-zat kimia dalam asap rokok dapat merusak sel-sel tubuh dan meningkatkan risiko perkembangan sel kanker. Keberadaan karsinogen dalam rokok telah terbukti berkaitan erat dengan kasus-kasus kanker yang disebabkan oleh kebiasaan merokok.
4. Gangguan Kesehatan Mental
Tidak hanya berdampak pada kesehatan fisik, merokok juga dapat memengaruhi kesehatan mental seseorang. Penelitian telah menunjukkan bahwa perokok memiliki risiko lebih tinggi untuk mengalami gangguan mental seperti depresi, kecemasan, dan stres. Ketergantungan pada nikotin juga dapat meningkatkan risiko gangguan mental ini.
5. Dampak Terhadap Kehamilan
Bagi perempuan yang hamil, merokok dapat memiliki dampak yang berbahaya bagi kesehatan bayi yang dikandung. Merokok selama kehamilan dapat meningkatkan risiko bayi lahir prematur, memiliki berat badan rendah, atau mengalami gangguan perkembangan. Bahkan, asap rokok juga dapat menyebabkan resiko kematian janin dalam kandungan.