Penguatan sekolah unggulan dan sekolah rakyat
Peningkatan dan perbaikan sarana-prasarana pendidikan
Peningkatan angka partisipasi kasar (APK) untuk pendidikan anak usia dini dan jenjang perguruan tinggi
Peningkatan kualitas guru
Pengembangan pendidikan vokasi yang selaras dengan kebutuhan industri dan dunia kerja
Pendidikan menjadi salah satu dari delapan strategi pembangunan nasional tahun 2026, berdampingan dengan ketahanan pangan, energi, program makan bergizi gratis, kesehatan, pembangunan desa, UMKM, pertahanan semesta, serta akselerasi investasi dan perdagangan global.
Rincian Penggunaan Anggaran Pendidikan Tahun 2025
Sebagai perbandingan, anggaran pendidikan tahun 2025 sebesar Rp 724,3 triliun terbagi ke dalam tiga komponen utama:
1. Belanja Pemerintah Pusat – Rp 297,2 triliun
Digunakan untuk mendanai program-program seperti:
-
Program Indonesia Pintar (PIP) untuk 20,4 juta siswa
-
KIP Kuliah bagi 1,1 juta mahasiswa
-
Tunjangan Profesi Guru (TPG) untuk 477.700 guru non-PNS