Hariono menyatakan, "Kendala utamanya adalah masih rendahnya kesadaran konsumen mengenai kendaraan listrik. Konsumen kurang memahami manfaat dari penggunaan motor listrik. Selain itu, masih banyak kekhawatiran terkait dengan ketersediaan tenaga di tengah perjalanan."
Perbedaan teknologi pengisian baterai antara motor listrik dan motor konvensional juga turut menjadi faktor yang mempengaruhi minat konsumen terhadap motor listrik. Proses pengisian baterai motor listrik saat ini membutuhkan waktu yang lebih lama daripada proses pengisian bahan bakar bensin yang hanya memakan waktu beberapa menit di stasiun pengisian bahan bakar.
Hariono menambahkan, "Teknologi pengisian baterai motor listrik terus mengalami perkembangan. Saat ini, proses pengisian baterai sudah dapat dilakukan dalam waktu lima hingga sepuluh menit, namun motor listrik masih belum dijual secara massal. Namun, saya yakin bahwa di masa depan, motor listrik akan semakin diminati."