Atas kondisi ini, pengusaha otomotif bersama dengan asosiasi industri terkait lainnya meminta pemerintah untuk mempertimbangkan kembali kebijakan insentif pajak penjualan atas barang mewah. Mereka meyakini bahwa dengan mengurangi beban pajak tersebut, harga mobil bisa ditekan sehingga masyarakat akan lebih tertarik untuk membeli mobil. Selain itu, pengusaha juga merasa perlu adanya dukungan dan stimulus dari pemerintah dalam bentuk insentif atau program bantuan lainnya agar industri otomotif nasional dapat kembali pulih dan berkontribusi lebih besar terhadap perekonomian Indonesia.
Menanggapi hal ini, pemerintah diharapkan dapat memberikan perhatian serius terhadap kondisi industri otomotif nasional. Pemerintah perlu mempertimbangkan kembali kebijakan insentif pajak yang telah diterapkan, serta mencari solusi-solusi lain yang dapat membantu memulihkan kembali penjualan mobil di Indonesia. Keterlibatan dari pemerintah sebagai stakeholder utama di sektor ini diharapkan dapat memicu perbaikan kondisi industri otomotif secara keseluruhan.