Fungsi wiper pada mobil sangat penting dalam menjaga visibilitas pengendara, terutama saat cuaca buruk seperti hujan. Wiper bekerja dengan bantuan cairan khusus seperti wiper fluid atau screenwash untuk membersihkan kaca depan secara optimal.
Meskipun demikian, beberapa pemilik mobil memilih untuk menggunakan air buangan dari sistem AC sebagai pengganti cairan wiper. Mereka percaya bahwa air kondensasi dari AC lebih bersih dan tidak akan menyebabkan kerak pada kaca mobil.
Iwan, pemilik Iwan Motor Honda Auto Clinic di Solo, berpendapat bahwa air buangan AC bisa digunakan sebagai cairan wiper dengan hasil yang bagus. Dia menjelaskan bahwa air buangan AC berasal dari proses evaporasi di sistem AC, di mana udara panas yang ditiupkan oleh blower melewati evaporator yang bersuhu dingin. Hal ini menyebabkan udara menempel di evaporator dan membentuk embun akibat perbedaan suhu.
Menurut Iwan, air buangan AC tidak mengandung partikel logam dan mineral karena berasal dari udara, bukan dari tanah. Oleh karena itu, air buangan AC dianggap sebagai alternatif yang bagus untuk digunakan sebagai cairan wiper.
Iwan juga menyarankan agar tidak menggunakan sabun sebagai campuran air wiper karena hal tersebut dapat menyebabkan flek pada kaca mobil. Sebaiknya, penggunaan cairan khusus wiper disarankan terutama saat cuaca hujan. Penggunaan cairan wiper atau sabun saat tidak hujan dapat meninggalkan flek pada kaca mobil.