Toni Kroos, pesepakbola asal Jerman yang memiliki karier gemilang, mengumumkan bahwa ia akan pensiun setelah Euro 2024. Keputusan ini menandai akhir dari sebuah era bagi seorang gelandang yang telah memberikan kontribusi besar bagi timnya dan mencatat sejumlah prestasi gemilang di lapangan hijau. Umumnya, saat seorang atlet top seperti Toni Kroos mengumumkan pensiun, hal ini menciptakan perasaan campuran di antara para penggemar sepakbola di seluruh dunia.
Toni Kroos dikenal sebagai salah satu gelandang terbaik dunia di era modern sepakbola. Karirnya yang cemerlang dimulai saat ia bergabung dengan klub Jerman, Bayern Munich, di mana ia menjadi andalan dalam lini tengah. Kemampuan mengatur permainan, kontrol bola yang luar biasa, serta kualitas umpan akurat telah membedakan Kroos dari para pesaingnya. Tak heran jika kemudian ia pindah ke Real Madrid, salah satu klub paling bergengsi di dunia, di mana ia berhasil meraih berbagai gelar juara termasuk Liga Champions.
Prestasi Kroos tidak hanya terbatas pada level klub, tetapi juga di level internasional. Ia telah menjadi tulang punggung timnas Jerman selama bertahun-tahun dan membantu timnya meraih sukses di beberapa turnamen besar. Keberhasilan Kroos bersama timnas Jerman, termasuk meraih gelar juara Piala Dunia 2014, akan selalu diingat oleh para penggemar sepakbola di seluruh dunia.
Pengumuman pensiun Toni Kroos setelah Euro 2024 mengejutkan banyak pihak. Meskipun memasuki usia yang lebih matang, Kroos masih memberikan kontribusi yang signifikan bagi timnya dan tetap menjadi salah satu gelandang paling dihormati di kancah sepakbola Eropa. Keputusannya untuk pensiun mungkin dipengaruhi oleh beberapa faktor, termasuk keinginan untuk mengakhiri karier di puncak performa, serta untuk lebih banyak menghabiskan waktu bersama keluarga.
