Cedera di tempat kerja merupakan masalah yang signifikan dan dapat menyebabkan berbagai jenis cedera, termasuk gegar otak. Gegar otak adalah cedera otak traumatis yang bisa terjadi akibat benturan atau goncangan keras pada kepala. Mengetahui faktor risiko dan langkah pencegahan gegar otak di tempat kerja sangat penting untuk menciptakan lingkungan kerja yang aman. Artikel ini akan membahas faktorfaktor risiko gegar otak di tempat kerja dan langkahlangkah pencegahan yang dapat diambil.
Apa Itu Gegar Otak?
Gegar otak adalah jenis cedera otak traumatis yang terjadi ketika otak terguncang atau terbentur dengan keras, menyebabkan perubahan kimiawi di dalam otak dan kerusakan selsel otak. Gejala gegar otak dapat mencakup sakit kepala, pusing, mual, kebingungan, kehilangan ingatan sementara, dan sensitivitas terhadap cahaya atau suara.
Faktor Risiko Gegar Otak di Tempat Kerja
Beberapa lingkungan kerja dan kondisi tertentu dapat meningkatkan risiko gegar otak. Berikut adalah beberapa faktor risiko yang perlu diperhatikan:
1. Pekerjaan di Konstruksi: Pekerjaan yang melibatkan ketinggian, penggunaan alat berat, dan risiko jatuh dari scaffolding atau tangga sangat rentan terhadap cedera kepala.
2. Industri Manufaktur: Pekerja di pabrik sering kali terpapar risiko dari mesinmesin berat, peralatan bergerak, dan lingkungan kerja yang penuh dengan barangbarang besar yang bisa jatuh.