Pengumuman kemenangan Oliveira atas Chandler langsung menciptakan gelombang kejutan dan euforia di dunia olahraga. Sosok Oliveira yang tampil begitu dominan dalam pertarungan tersebut menunjukkan bahwa juara kelas ringan baru UFC telah lahir, menggantikan posisi ditinggalkan oleh Khabib Nurmagomedov. Keberhasilan Oliveira dalam merebut sabuk juara ini menandai babak baru dalam sejarah kelas ringan UFC, dan membuktikan bahwa era baru petarung hebat telah dimulai.
Prestasi Oliveira tentu saja menjadi inspirasi bagi para petarung MMA di seluruh dunia, terutama di Brasil. Keberhasilannya membuktikan bahwa dengan kerja keras, dedikasi, dan ketekunan, mimpi untuk mencapai puncak kesuksesan dalam cabang olahraga yang kompetitif seperti MMA bukanlah sekedar angan belaka. Dari sebuah kisah perjuangan yang penuh liku dan tantangan, Oliveira kini telah menjadi panutan bagi generasi petarung-petarung selanjutnya.
Sejarah hari inipun menjadi saksi dari keberhasilan Oliveira, yang telah mengukir namanya dalam buku-buku sejarah MMA dan menjadi simbol dari semangat juang yang tiada henti. Dengan prestasinya, Oliveira membuktikan bahwa kunci dari kesuksesan bukan hanya terletak pada bakat atau kemampuan fisik semata, tetapi juga pada semangat, mental yang kuat, dan kerja keras yang konsisten.
Sebagai seorang atlet, Oliveira juga menunjukkan kepada dunia bahwa di balik sorotan, glamour, dan panggung megah olahraga, terdapat perjuangan panjang dan pengorbanan yang dilaluinya. Kemenangan yang diraihnya bukanlah hasil dari keberuntungan semata, melainkan akumulasi dari upaya keras dan kesabaran yang telah ia tanamkan sejak awal karirnya. Oleh karena itu, keberhasilan Oliveira dalam merebut gelar juara kelas ringan UFC dapat dianggap sebagai sebuah kisah yang memberi inspirasi bagi setiap individu yang bercita-cita tinggi, tidak hanya dalam dunia MMA, tetapi dalam segala bidang.