Divisi Championship merupakan kasta kedua dalam piramida Liga Inggris, satu kasta di bawah Premier League. Hal ini menjadi perhatian bagi penggemar sepak bola Indonesia yang mendukung karier Nathan Tjoe-A-On di kancah internasional.
Musim lalu terdapat dua pemain Indonesia yang merumput di Championship, yaitu Elkan Baggott dan Nathan Tjoe-A-On. Elkan Baggott bahkan berhasil memenangi promosi bersama Ipswich Town ke Premier League, sebuah pencapaian yang sangat membanggakan bagi sepak bola Indonesia.
Hal tersebut menjadikan Nathan sebagai wakil tunggal Indonesia di divisi yang berjumlah 24 tim ini. Perjalanan karier Nathan di atas lapangan tentunya menjadi perhatian banyak pihak, termasuk pencinta sepak bola Tanah Air.
Nathan menjalani paruh pertama musim lalu dengan kesulitan bersaing di Swansea City. Meskipun mendapat kesempatan untuk masuk dalam skuad pertandingan, namun ia tidak pernah keluar dari bangku cadangan. Situasi ini menjadi tantangan besar baginya untuk membuktikan kualitas dan potensinya di kancah sepak bola Eropa.
Pada paruh kedua, pihak Swansea mengirim Nathan untuk menjalani peminjaman di SC Heerenveen. Hal ini menjadi kesempatan bagi Nathan untuk mengasah kemampuannya dalam bersaing di level kompetisi yang lebih tinggi.
Kini, menjelang musim kedua di Championship, Nathan ditantang untuk membuktikan harga 300 ribu Euro-nya pada Swansea. Karena sebagai pemain muda berbakat asal Indonesia, ekspektasi banyak pihak pun mengarah pada potensi yang dimiliki Nathan dalam menggapai sukses di level internasional.
Pihak English Football League (operator Liga Inggris kasta kedua hingga empat) sejak jauh hari telah mengumumkan kick-off kompetisi akan dimulai pada 10 Agustus. Ini menjadi momen yang sangat dinantikan bagi Nathan Tjoe-A-On dan para penggemarnya, baik di Indonesia maupun di luar negeri.