Anies Baswedan telah memberikan tanggapannya terkait kemungkinan berpasangan kembali dengan Sandiaga Uno dalam Pemilihan Gubernur DKI Jakarta 2024. Dalam hal ini, Anies tidak memberikan jawaban yang tegas terkait isu tersebut, namun ia menyatakan bahwa Sandiaga Uno merupakan sahabat lama yang telah dikenal sejak kecil.
"Gini lho, teman-teman, Sandi sama saya ini bersahabat lama. Jauh sebelum ada urusan Pilkada dan persahabatan itu lintas generasi. Ibu saya dan ibunya Sandi itu teman sekelas kuliahnya," ujar Anies usai menonton film Lafran di Epicentrum Walk, Jakarta Selatan, pada Minggu (16/6).
Isu mengenai peluang duet Anies-Sandi muncul setelah keduanya menunjukkan kedekatan sebelum menonton film biopik Lafran. Dalam kesempatan tersebut, Anies juga berbagi kisah mengenai kerjasama masa lalu dengan Sandiaga Uno.
Anies menjelaskan bagaimana perjalanan hidupnya mempertemukannya dengan Sandiaga Uno pada Pilgub DKI Jakarta 2017. Saat itu, Anies dan Sandiaga Uno berhasil mengalahkan pasangan Basuki Tjahaja Purnama (Ahok)-Djarot Syaiful Hidayat serta Agus Harimurti Yudhoyono (AHY)-Sylviana Murni.
"Jadi berteman tuh. Kami masih kecil sudah saling kenal, kemudian perjalanan hidup kami membuat kami bekerja bersama dulu di Jakarta," tambahnya.
Sebelumnya, Anies enggan membahas kemungkinan kembali berpasangan dengan Sandiaga Uno di Pilgub Jakarta 2024. Menurutnya, saat ini Sandiaga Uno sedang fokus menjalankan tugas sebagai Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif.
"Belum ada pembicaraan mengenai hal tersebut. Saat ini, beliau fokus pada tugas di kementerian, dan kami sama sekali belum membahas kemungkinan tersebut," jelas Anies.
Reaksi Anies Baswedan mengenai isu tersebut mencerminkan kedewasaan politik dan menjaga hubungan baik antar sesama politisi. Meskipun tidak memberikan jawaban tegas, namun sikap netral yang ditunjukkan Anies dapat diartikan sebagai upaya untuk menjaga hubungan baik dengan Sandiaga Uno serta mempertimbangkan dinamika politik yang terjadi di masa depan.
