Hengkang Ronaldo dari Real Madrid menimbulkan kejutan terhadap sepakbola dunia. Terkait hal itu, mantan Presiden Real Madrid Ramon Calderon sangat menyayangkan kepergian sang bintang dibiarkan begitu saja oleh Real Madrid. Ia dengan yakin mengatakan bahwa kebikan tersebut merupakan blunder terdahsyat di sejarah Real Madrid.
Menurut Calderon, posisi peran Ronaldo di Los Blancos takkan pernah bisa digantikan. Sebab ia menilai sosok Cristiano Ronaldo itu dapat melakukan apapun dengan kemampuannya.
Ungkapan tersebut ditujukan kepada Presiden Real Madrid saat ini yakni Florentino Perez. Menurutnya, pemain eks Manchester United itu tidak mungkin pergi dari Santiago Bernabeu jika ia merasa bahagia di sana. Salah satu penyebabnya karena Real Madrid ingin mendatangkan Neymar dengan harga melimpah, sementara Madrid sendiri tidak mau menuruti permintaan kenaikan gaji Ronaldo. Padahal sebuah kewajaran jika Ronaldo menghendaki gaji dinaikkan karena setiap musim ia selalu tampil impresif untuk Real Madrid dan berhasil membawa sang klub meraih berbagai trofi bergengsi.
Memang diwajarkan jika Calderon menyesali keputusan Florentino Perez tersebut karena merupakan salah satu factor paling berjasa atas pembelian Ronaldo dari MU tahun 2009 silam.
"Menyedihkan melihat Cristiano Ronaldo dijual. Sangat mengenaskan," ujar Calderon seperti dilansir Diario AS.
"Mengingat saya memerlukan sejumlah usaha untuk mendatangkannya ke Madrid," tambahnya