Prancis telah dua kali meraih trofi juara Piala Eropa, yakni pada edisi 1984 di masa Michel Platini dkk, serta pada edisi 2000 ketika Zinedine Zidane dkk mengukir sejarah.
Di sisi lain, Spanyol saat ini memegang rekor sebagai negara dengan jumlah gelar juara terbanyak bersama Jerman. La Furia Roja sudah tiga kali menjadi juara Piala Eropa. Kesuksesan pertama Spanyol terjadi pada edisi 1964 ketika menjadi tuan rumah, sementara dua gelar berikutnya diraih pada era keemasan Spanyol, yaitu pada tahun 2008 dan 2012, oleh tim yang juga meraih Piala Dunia 2010.
Dominasi Spanyol dalam perhelatan Piala Eropa tahun 2008 dan 2012 membuat mereka menjadi satu-satunya tim yang berhasil meraih gelar back to back champions dalam sejarah Euro.
Pada Euro 2024, Inggris, ditambah dengan ambisi dan pengalaman dari tahun sebelumnya, berusaha keras untuk mengubah status mereka sebagai "tim hijau" di babak semifinal Euro. Meskipun belum meraih gelar juara, Three Lions akan menjadi ancaman serius bagi tim-tim lain yang bertarung untuk merebut mahkota Eropa. Disamping itu, keempat tim yang lolos ke babak semifinal menunjukkan betapa kompetisi Euro semakin sengit dan menarik, dengan kembali menampilkan kekuatan tradisional seperti Spanyol, Prancis, Inggris, dan Belanda. Hal ini menunjukkan tingginya persaingan di kancah sepakbola Eropa dan menjadi pusat perhatian bagi para pecinta sepakbola di seluruh dunia.