Pihak kepolisian sempat mengira bahwa keributan yang terjadi tersebut disebabkan oleh suporter Persija, karena jumlah The Jakmania yang melewati lokasi cukup banyak. Namun, hasil penyelidikan kemudian menunjukkan bahwa pencegatan oleh oknum Viking Persib yang menjadi pemicu keributan tersebut.
Dalam kejadian tersebut, tidak ada korban jiwa maupun luka-luka yang tercatat, namun ada 4 orang dari The Jakmania yang sempat diamankan oleh polisi di Polsek Bogor Utara. Namun, mereka telah dilepaskan dan kembali pulang dengan selamat.
Penasihat dari Viking Jabodetabek, Faisal Rahman, tidak menampik adanya keributan seperti yang terlihat dalam video yang viral, namun ia membantah bahwa pihaknya sengaja melakukan pencegatan terhadap The Jakmania. Ia menegaskan bahwa kejadian tersebut mungkin hanya kebetulan, karena di lokasi tersebut memang banyak simpatisan Persib yang berbaur dengan masyarakat setempat.
Hingga saat ini, pihak Viking tidak dapat mengidentifikasi penyebab pasti dari terjadinya keributan tersebut. Namun, keduanya, The Jakmania dan Viking, telah berkomitmen untuk menjaga kondusivitas, terutama di wilayah Bogor. Meskipun demikian, pihak Viking mengakui bahwa memantau aksi provokasi atau tindakan yang dapat memicu keributan menjadi tantangan tersendiri bagi mereka.