Tari Gambyong juga merupakan simbol dari pesona wanita Jawa yang anggun, lembut, tetapi tetap kuat dan berwibawa. Melalui gerakan yang melambangkan kehalusan, keanggunan, dan kelembutan, tarian ini menjadi representasi dari bagaimana seorang wanita Jawa seharusnya bersikap dan bertindak.
Selain itu, Tari Gambyong juga mengandung nilai-nilai filosofis dan pesan moral yang dalam. Dalam setiap gerakannya, tarian ini menggambarkan berbagai makna seperti keharmonisan, kebersamaan, kebaikan, dan kecantikan. Dengan demikian, penonton dapat memperoleh pesan-pesan moral yang terkandung dalam tarian ini.
Melestarikan Tari Gambyong juga sangat penting dalam rangka melestarikan tradisi dan budaya bangsa. Dengan terus dipentaskan dan diwariskan kepada generasi muda, Tari Gambyong dapat menjadi lambang dari kekayaan budaya Indonesia yang harus dijaga dan dilestarikan.
Untuk melestarikan keaslian Tari Gambyong, para seniman tari bekerja keras untuk mempertahankan dan mempraktikkan gerakan serta tata cara pengiringan musik yang khas. Hal ini bertujuan agar Tari Gambyong tetap dapat dipertahankan kedalamannya tanpa kehilangan esensi dan keindahannya.