Tampang

Survei Indikator: Mayoritas Publik Tak Percaya Jokowi Palsukan Ijazah

1 Jun 2025 10:07 wib. 123
0 0
Polisi menampilkan foto dari fotokopi ijazah Jokowi (gambar besar kiri) dan foto dari ijazah asli Jokowi yang sedang dipegang (gambar kecil kanan). (Fauzan/ANTARA FOTO) (Fauzan/ANTARA FOTO)
Sumber foto: Google

Jakarta, Tampang.com – Hasil survei yang diselenggarakan Indikator Politik Indonesia menunjukkan bahwa mayoritas publik tidak percaya bahwa Presiden ketujuh Republik Indonesia, Joko Widodo, memalsukan ijazahnya. Direktur Eksekutif Indikator, Burhanuddin Muhtadi, menyebutkan bahwa 66,9 persen responden survei tersebut menyatakan tidak percaya Jokowi memalsukan ijazah.

"Mayoritas mengatakan tidak percaya mantan Presiden Jokowi memalsukan ijazah, jadi yang tidak percaya Pak Jokowi memalsukan ijazah itu 66,9 persen dari semua responden," kata Burhanuddin, dikutip dari YouTube Indikator Politik Indonesia, Sabtu (31/5/2025).

Burhanuddin melanjutkan, ketika responden dikerucutkan hanya kepada mereka yang mengikuti kasus dugaan ijazah palsu Jokowi, angkanya juga tidak banyak berubah. "Sementara mereka yang mengetahui kasus ini, yang tidak percaya bahwa Pak Jokowi memalsukan ijazah itu 69,7 persen," kata dia. Dengan demikian, Burhanuddin menegaskan, mayoritas publik pada dasarnya percaya bahwa ijazah yang dimiliki Jokowi adalah asli.

Kendati demikian, survei juga mencatat ada 19,1 persen responden yang percaya dan sangat percaya bahwa ijazah Jokowi palsu, sedangkan 14,1 persen responden menjawab tidak tahu. "Jadi Mas Roy Suryo masih ada pendukungnya, cukup lumayan 19 persen dari total populasi pemilih kita," kata Burhanuddin.

<123>

#HOT

0 Komentar

Belum ada komentar di artikel ini, jadilah yang pertama untuk memberikan komentar.

BERITA TERKAIT

BACA BERITA LAINNYA

POLLING

Dampak PPN 12% ke Rakyat, Positif atau Negatif?