Tampang

Anak Pedagang Mie Toprak Lulus SMA CT Arsa Diterima 4 Universitas LN

26 Mei 2024 17:36 wib. 294
0 0
Anak Pedagang Mie Toprak Lulus SMA CT Arsa Diterima 4 Universitas LN
Sumber foto: google

Mochammad Fajar Maulanasidik, seorang yang menjadi lulusan terbaik dari angkatan IV SMA Unggulan CT Arsa Foundation, berhasil meraih beasiswa di empat perguruan tinggi terkemuka di luar negeri. Fajar, yang merupakan anak dari Karsidi seorang pedagang mie toprak keliling, mampu menorehkan prestasi gemilang ini setelah berjuang keras dalam pendidikannya.

Kepala SMA Unggulan CT Arsa Foundation Sukoharjo, Usdiyanto, dengan bangga mengungkapkan, "Fajar telah diterima di empat universitas di luar negeri. Dia adalah putra dari Pak Karsidi, seorang penjual mie toprak keliling." Salah satu hal yang menarik perhatian adalah bahwa prestasi ini tidak hanya mencerminkan keberhasilan individu, tetapi juga menjadi simbol kebanggaan bagi SMA Unggulan CT Arsa Foundation.

Adapun keempat universitas ternama di luar negeri yang menerima Fajar adalah The University of Sydney (teknik sipil), Curtin University (teknik pertambangan dan mineral), The University of Queensland (teknik sipil), dan Wageningen University and Research (teknik lingkungan). Hal ini menunjukkan bahwa Fajar memiliki keunggulan dan keistimewaan yang diakui secara internasional di berbagai bidang studi.

Fajar sendiri mengungkapkan pilihannya untuk melanjutkan pendidikan di University of Sydney jurusan teknik sipil. Ia menyebutkan bahwa jurusan teknik sipil di University of Sydney masuk dalam 20 besar terbaik di dunia. Alasan pemilihannya tidak semata-mata karena reputasi universitas, namun juga karena adanya spesialisasi di bidang sistem transportasi yang sangat diminatinya. Fajar yakin bahwa fasilitas dan lingkungan pendidikan di University of Sydney akan membantunya mengembangkan potensi di bidang tersebut.

<123>

#HOT

0 Komentar

Belum ada komentar di artikel ini, jadilah yang pertama untuk memberikan komentar.

BERITA TERKAIT

BACA BERITA LAINNYA

POLLING

Apakah Indonesia Menuju Indonesia Emas atau Cemas? Dengan program pendidikan rakyat seperti sekarang.