Arus balik Lebaran 2024 diprediksi akan mencapai puncaknya pada tanggal 14-15 April. Dalam memprediksi arus balik tersebut, Porli menjadi faktor terbesar yang perlu diperhitungkan. Setiap tahun, arus balik Lebaran selalu menjadi moment penting bagi masyarakat yang merayakan hari raya Idul Fitri. Pergerakan besar-besaran terjadi ketika jutaan orang kembali ke kota asal atau kota tempat tinggal mereka setelah merayakan Lebaran di kampung halaman.
Porli, singkatan dari Pusat Operasi Lalu Lintas (POL) di Indonesia, memiliki peran penting dalam memprediksi arus balik Lebaran ini. Dengan data dan teknologi yang dimilikinya, Porli dapat memberikan perkiraan jumlah kendaraan yang akan melintasi jalan raya pada periode tertentu. Prediksi yang akurat dari Porli akan sangat membantu pihak terkait, seperti kepolisian, dinas perhubungan, dan masyarakat umum untuk mengantisipasi kemacetan dan kecelakaan selama puncak arus balik Lebaran.
Tahun demi tahun, jumlah pemudik dan arus balik Lebaran terus mengalami peningkatan. Perkembangan infrastruktur jalan raya dan jumlah kendaraan yang bertambah setiap tahun menjadi faktor utama penyebab peningkatan arus balik Lebaran. Oleh karena itu, prediksi dari Porli menjadi semakin vital dalam menyikapi fenomena ini.
Dalam rangka menghadapi puncak arus balik Lebaran 2024, Porli telah melakukan berbagai persiapan dan analisis mendalam. Berdasarkan data historis pergerakan arus balik Lebaran pada tahun-tahun sebelumnya, Porli memproyeksikan bahwa pada tanggal 14-15 April 2024 akan terjadi lonjakan arus balik yang signifikan. Hal ini diprediksi karena tanggal tersebut merupakan waktu libur panjang akhir pekan setelah Libur Nasional.
