Karena tak bisa mewujudkannya sendiri, PLN akhirnya bekerja sama dengan mapala dari 5 PTN di Tanah Air, yakni Universitas Indonesia, Universitas Cenderawasih, Universitas Gajah Mada, Institut Teknologi Bandung (ITB), dan Institut Teknologi Sepuluh Nopember (ITS).
Rencananya, untuk menjalankan program Ekspedisi Papua Terang tersebut akan ditunjuk 165 orang mapala dan 100 anggota TNI AD untuk melakukan survei geografi, demografi, potensi energi baru terbarukan, maupun sistem jaringan evakuasi daya di sekitar 415 desa di 24 kabupaten di Papua, dan 1 kabupaten di Papua Barat. Sejumlah mapala tersebut akan diberangkatkan bersama 130 pegawai PLN yang menjadi relawan ke wilayah Papua. Relawan PLN inilah yang nantinya akan membantu pelaksanaan survei listrik yang dilakukan oleh para mahasiswa.