Pelestarian Sumber Daya Alam: Melalui daur ulang, bahan-bahan yang masih bisa digunakan dapat dimanfaatkan kembali, sehingga mengurangi kebutuhan akan bahan baku baru dan membantu pelestarian sumber daya alam.
Penghematan Energi: Daur ulang sampah membutuhkan energi yang lebih sedikit dibandingkan dengan produksi barang baru dari bahan baku mentah. Hal ini membantu mengurangi konsumsi energi dan emisi gas rumah kaca.
Peningkatan Kesadaran Masyarakat: Pengelolaan sampah terpadu juga berfungsi sebagai edukasi bagi masyarakat mengenai pentingnya menjaga kebersihan dan lingkungan.
Langkah-langkah Pengelolaan Sampah Terpadu
Pengurangan Sampah di Sumbernya: Upaya pengurangan sampah harus dimulai dari sumbernya. Ini bisa dilakukan dengan cara mengurangi penggunaan produk sekali pakai, memilih produk dengan kemasan minimalis, dan mempraktikkan pola konsumsi yang bijak.
Pemilahan Sampah: Sampah harus dipilah sesuai dengan jenisnya, seperti sampah organik, anorganik, dan berbahaya. Pemilahan ini memudahkan proses daur ulang dan pengolahan lebih lanjut.
Pengangkutan Sampah: Pengangkutan sampah yang telah dipilah harus dilakukan secara teratur dan efisien. Penggunaan kendaraan khusus dan rute pengangkutan yang terencana dapat membantu mengoptimalkan proses ini.