Ritual adat meminta restu leluhur Dayak bukan semata-mata sekadar formalitas belaka, tetapi memiliki makna yang dalam bagi masyarakat setempat. Prosesi ini mencerminkan kepedulian terhadap harmoni antara manusia, alam, dan leluhur. Dilakukan dengan penuh kehati-hatian dan kepercayaan, ritual ini menjadi wujud penghormatan dan kepatuhan terhadap nilai-nilai luhur yang dijunjung tinggi oleh masyarakat Dayak.
Pada ritual adat tersebut, persembahan sesaji disiapkan dengan penuh keikhlasan serta kepercayaan. Hal ini merupakan bentuk penghargaan terhadap leluhur, yang diyakini memiliki peran penting dalam menjaga kedamaian dan kelancaran dalam pembangunan yang akan dilakukan. Selain itu, adanya prosesi-upacara dalam ritual ini juga memperlihatkan kekompakan dan solidaritas antarwarga dalam menyongsong perubahan dan pembangunan.
Dalam konteks pembangunan IKN, partisipasi dalam ritual adat meminta restu leluhur Dayak bukan hanya menunjukkan sikap menghormati nilai-nilai budaya lokal, tetapi juga merupakan langkah strategis untuk menciptakan hubungan harmonis antara pengembang proyek dan masyarakat setempat. Dengan melibatkan masyarakat lokal secara langsung, diharapkan proyek pembangunan IKN dapat berjalan dengan lancar dan diterima dengan baik oleh masyarakat setempat. Selain itu, partisipasi dalam ritual adat ini juga dapat memperkuat citra positif perusahaan atau instansi pemerintah terkait di mata masyarakat serta membangun hubungan yang baik dengan masyarakat Dayak.