Dari laporan yang diterima, Satriadi memaparkan bahwa mereka mengerahkan 20 unit mobil pemadam kebakaran serta 80 personil untuk mengatasi kebakaran ini. Angka ini menunjukkan besarnya usaha yang dilakukan untuk memadamkan api dan menghentikan penyebaran lebih lanjut. Kebakaran semacam ini bukan hanya berpotensi merugikan dari segi fisik gedung, tetapi juga dapat mengganggu pelayanan publik yang penting bagi masyarakat.
Dalam situasi darurat seperti ini, koordinasi yang baik antar tim sangat dibutuhkan. Petugas pemadam yang terlatih harus bergerak cepat untuk mengatasi api dan mencegah lebih banyak kerusakan. Selain itu, masyarakat sekitar juga diimbau untuk tetap tenang dan menjauh dari titik api demi keselamatan mereka.
Kebakaran seperti ini menjadi pengingat akan pentingnya sistem pengamanan kebakaran di gedung-gedung publik. Upaya pencegahan dan penanggulangan kebakaran yang lebih baik harus terus dikembangkan agar insiden seperti ini dapat diminimalisir di masa mendatang. Dengan adanya pelatihan dan penyuluhan terkait kebakaran, diharapkan masyarakat lebih siap dan paham dalam menghadapi situasi darurat.