Kisah sukses Afida dan Zialova Batik menjadi contoh nyata bagaimana pendampingan usaha dan pembiayaan dari BRI dapat mendorong kapasitas usaha pelaku UMKM. Melalui dukungan ini, diharapkan lebih banyak UMKM di Pekalongan dan seluruh Indonesia dapat berkembang dan memberikan kontribusi positif bagi perekonomian.
Afida berharap agar Zialova Batik dapat terus tumbuh dan bahkan membuka cabang di luar kota, sehingga dapat membantu meningkatkan kesejahteraan masyarakat sekitarnya. Dengan melibatkan tenaga lokal, ia berharap bahwa usahanya dapat memberikan manfaat lebih besar bagi masyarakat setempat.
Kisah sukses Zialova Batik di bawah dukungan KUR BRI menjadi inspirasi bagi para pelaku UMKM lainnya, bukan hanya di Pekalongan, tetapi juga di seluruh Indonesia. Dengan adanya program KUR, diharapkan para pelaku UMKM dapat terus tumbuh dan berkontribusi bagi perekonomian Indonesia.
Dalam beberapa tahun terakhir, Zialova Batik berhasil memperluas pasar produknya tidak hanya di sekitar Pekalongan, tetapi juga ke luar kota dan luar pulau, bahkan mendapatkan kepercayaan dari supplier dari Malaysia. Hal ini menunjukkan bahwa dengan modal yang cukup dan dukungan permodalan yang tepat, UMKM memiliki potensi untuk berkembang secara signifikan.
Melalui cerita sukses Zialova Batik, kita dapat melihat betapa pentingnya peran lembaga keuangan seperti BRI dalam mendukung pertumbuhan UMKM. Dengan adanya program KUR, UMKM memiliki akses yang lebih mudah untuk mendapatkan modal usaha sehingga mampu bertahan dan berkembang di tengah persaingan bisnis yang semakin ketat.
Dukungan KUR dari Bank BRI telah memberikan dampak yang signifikan bagi pertumbuhan Zialova Batik. Diharapkan, dengan adanya program-program pendampingan usaha seperti ini, UMKM lainnya dapat mengikuti jejak sukses yang ditunjukkan oleh Afida dan Zialova Batik.