BBM Pertamina di DKI Jakarta:
- Pertalite: Rp 10.000 per liter
- Pertamax: Rp 12.950 per liter
- Pertamax Turbo: Rp 14.475 per liter
- Pertamina Dex: Rp 14.550 per liter
- Dexlite: Rp 14.050 per liter
- Pertamax Green: Rp 13.650 per liter
BBM Shell:
- Shell Super: Rp 13.450 per liter
- Shell V-Power: Rp 14.280 per liter
- Shell V-Power Diesel: Rp 14.660 per liter (kecuali di Jawa Timur)
- Shell Diesel Extra: Rp 14.200 per liter (hanya di Jawa Timur)
- Shell V-power Nitro: Rp 14.480 per liter (kecuali di Jawa Timur)
BBM BP-AKR:
- BP Ultimate: Rp 14.280 per liter
- BP 92: Rp 13.450 per liter
- BP Diesel: Rp 14.200 per liter (hanya di Jawa Timur)
- BP Ultimate Diesel: Rp 14.660 per liter
BBM Vivo:
- Revvo 95: Rp 14.200 per liter
- Revvo 92: Rp 13.450 per liter
- Revvo 90: Rp 11.950 per liter
Penurunan harga BBM ini tentu memberikan dampak positif bagi masyarakat, terutama dalam mengurangi beban biaya transportasi sehari-hari. Dengan harga BBM yang lebih terjangkau, diharapkan dapat mendorong pertumbuhan ekonomi masyarakat. Selain itu, penurunan harga BBM juga diharapkan dapat mengurangi inflasi dan mengendalikan biaya hidup. Hal ini memberikan dampak positif pada daya beli masyarakat dan pertumbuhan ekonomi secara keseluruhan.
Keputusan penurunan harga BBM dapat dipengaruhi oleh berbagai faktor, seperti turunnya harga minyak dunia dan stabilnya nilai tukar rupiah terhadap dolar Amerika. Dalam jangka panjang, penurunan harga BBM ini diharapkan dapat memberikan efek positif bagi perekonomian Indonesia, terutama dalam mengendalikan inflasi.