Tampang.com | Tragedi melanda sebuah keluarga ketika seorang balita meninggal dunia setelah tertimpa reruntuhan bangunan akibat gempa bumi dengan magnitudo 4,9 yang mengguncang wilayah mereka. Kejadian memilukan ini terjadi di tengah situasi darurat ketika gempa mendadak mengguncang daerah tersebut, memicu kepanikan dan kerusakan di berbagai titik.
Gempa yang terjadi pada sore hari itu menyebabkan beberapa bangunan mengalami kerusakan parah, termasuk rumah balita tersebut. Menurut saksi mata, gempa terjadi secara tiba-tiba dan menimbulkan getaran kuat yang mengakibatkan bagian atas rumah keluarga tersebut roboh. Sang balita, yang sedang berada di dalam rumah bersama keluarganya, tertimpa reruntuhan dan dinyatakan meninggal dunia setelah upaya penyelamatan dilakukan.
Upaya Penyelamatan
Tim penyelamat yang datang ke lokasi bencana segera berupaya untuk mengevakuasi korban dari reruntuhan. Meski keluarga balita tersebut berhasil diselamatkan dengan luka ringan, sang anak tidak dapat bertahan akibat cedera berat yang dideritanya. Proses penyelamatan berlangsung dalam kondisi yang sulit, mengingat beberapa bangunan lainnya juga rusak dan memerlukan penanganan segera.