Dengan begitu, profil Indira Chunda Thita sebagai anak SYL yang biaya kecantikan hingga mobilnya dibayari Kementan, mungkin memang mencuri perhatian publik. Namun, hal itu juga membawa dampak kepada dirinya dan juga institusi terkait. Semoga ke depannya, hal ini bisa menjadi pembelajaran bagi semua pihak untuk memperhatikan etika bermedia sosial dan kebijakan dalam pengelolaan dana publik.
Dengan begitu, wacana mengenai topik ini perlu terus diangkat dan diperbincangkan agar kita dapat mengambil hikmah dan belajar dari kasus kontroversial ini.